Banner 468

,
Facebook
RSS

Menunggu atau di tunggu??

-
Ririn Choyin

Saya bosan, saya letih, saya lelah, saya takut, dan saya….. entahlaahh!!

Entah sejak kapan saya terus mengeluh seperti ini. Yaaa… Ini bukan “saya” yg seperti biasanya… sungguh saya binggung!!

Lagi- Lagi terbesit dalam benak saya satu kata, yaaahhh hanya satu kata, tapi cukup membuat saya hampir kehilangan akal sehat saya untuk beberapa saat. Satu kata yang paling menjenuhkan jika saya mengingatnya, satu kata yang paling membosankan, adalah MENUNGGU!! yaaahh… mengapa istilah Menunggu sekarang mempersulit saya?? Padahal dulu saya terlalu sering menunggu:: menunggu orang tua saya pulang - untuk sekedar melihat keadaan saya, menunggu sahabat-sahabat saya untuk berkumpul bersama, menunggu hujan, menunggu pelangi, menunggu malam, menunggu bintang, menunggu pagi dan menunggu matahari!! Bahkan saya menunggu seseorang begitu lama - cinta pertama saya - sampai saat ini mungkin saya masih menunggunya. Tapi, entah kenapa saya merasa bosan!! Manusiawi bukan?? Ada satu saat saya merasa jenuh, dan ada suatu waktu bias merubah saya. mengapa sekarang saya membenci kata-kata Menunggu?? Mungkin sebagai manusia normal saya juga mempunyai sedikit ego, walau hanya sedikit, batin saya berkata bahwa saya juga ingin DITUNGGU!!! Hummmm…. Mungkin terdengar sedikit kekanak-kanakan, tapi atau mungkin saya memang sedikit malu mengakuinya.

Biasanya saya tidak pernah ragu untuk menunggu, bahkan sangat jarang saya mengeluh... tp, saat ini, detik ini…. Saya mulai ragu tentang siapa yang ingin saya tunggu?? Atau siapa yang mau menunggu saya?? Sebuah pertanyaan konyol tentu saja.
Tapi, coba saya bertanya kepada teman-teman,, apakah Menunggu itu sebuah kegiatan yang menyenangkan, mengasyikan atau menakjubkan?? Saya berani bertaruh bahwa itu tidak benar…. Sebentar atau selama apapun, tetap saja menunggu itu mengorbankan waktu. Dan sebagai manusia biasa kita tidak bisa mempercepat atau memperlambat waktu! mungkin ada sebagian orang yang rela menunggu seseorang bertahun-tahun_seperti saya menunggu cinta pertama saya_mungkin di luar memang keliatan baik-baik saja, tp di dalam sebenarnya larut dalam kesedihan yang luar biasa. Walaupun ada perasaan yakin dan percaya bahwa orang yang saya tunggu akan kembali untuk saya, tp pasti ada terselip perasaan takut, resah dan bimbang yang selalu membayangi fikiran saya. Hanya orang yang berhati tulus lah yang mampu benar-benar menunggu walau mereka sempat merasa bosan atau penat sekalipun!! Ada sebagian orang yang tidak mau menghabiskan waktu mereka untuk menunggu. Dengan istilah lain, mereka menganggap menunggu hanya buang-buang waktu saja!

Tapi saya ingin tetap MENUNGGU dan semoga saya juga DITUNGGU. . . saya selalu berharap di tunggu oleh senyum bangga kedua orang tua saya, ditungggu oleh canda tawa sahabat-sahabat saya, ditunggu oleh semaraknya hujan, ditunggu oleh indahnya pelangi, ditunggu oleh cerita bintang, dan ditunggu oleh hangatnya sang mentari, ditunggu oleh cinta yang tulus dari Pangeran saya tentu saja… dan yang terpenting Ditunggu oleh masadepan yang sukses dunia akhirat,, amin!!

Sekarang… terserah apa itu MENUNGGU atau DITUNGGU?? Jika kalian pernah berada di posisi saya, Kalian akan pilih yg mana….??

Leave a Reply